Nokia, produsen ponsel asal Finlandia, telah diketahui sebagai rajanya ponsel. Dengan penjualan 97 ponsel di triwulan pertama tahun ini, terdapat 2 kali lipat hasilnya dibandingkan Samsung. Namun, hal tersebut tidak berlaku di Amerika. Market share 8 persen dari sebelumnya 15 persen. Menurut Ross Rubin, analyst dari NPD Group, ada beberapa hal yang membuat Nokia kurang disukai di Amerika.
Masih menurut sumber yang sama, salah satunya alasannya adalah Nokia sudah banyak ketinggalan trend handset sekarang ini, seperti ponsel tipis, clamshell, touchscreen dan kurang aplikasi. Konsumen di Amerika lebih bersedia menghabiskan uangnya untuk smartphone mahal dan memberikan keuntungan yang besar untuk pembuat handset. Michael Mace, orang yang pernah bekerja di Palm dan Apple, dan kini bekerja di perusahan konsultan Rubicon Consulting, menuturkan bahwa sebenarnya Nokia memiliki pangsa pasar yang besar, namun kurva keuntungan justru berlawanan dengan posisi Nokia.
wah wah wah....begitu ya namanya pasar.....aku tetep masih rada bingung.hehehehehe
Adakah kamu yang bisa bantu aq.....
Comments (6)
18 Agustus 2009 pukul 17.10
nice posting sob ...
18 Agustus 2009 pukul 18.38
Dulu saat HP baru ngetrend, saya seneng banget ama nokia, tapi skrang beberapa tahun terakhir ini saya dah pindah ke lain hati :)
22 Agustus 2009 pukul 10.39
wah kok bisa ga laku ya..mang si bagusan apple^^
23 Agustus 2009 pukul 23.30
nokia tu lakunya pntes d indonesia
26 Agustus 2009 pukul 07.36
Pangsa pasar yang begitu besar tapi kurva keuntungan justru berlawanan dengan posisi Nokia sebagaimana data tahun 2008 di bawah ini.
Perusahaan Nokia dari Finlandia menempati peringkat pertama dengan penjualan sebesar 97 juta unit, tetapi pangsa pasarnya turun menjadi 36,2 persen dari 39,1 persen pada kuartal pertama 2008.
Perusahaan Samsung dari Korea Selatan, berada di peringkat kedua, dengan pangsa pasar 19,1 persen, naik dari sebelumnya 14,4 persen, karena peningkatan penjualan sebesar 21,4 persen.
Perusahaan Motorola dari Amerika Serikat penjualannya turun hampir 45 persen pada kuartal pertama, dan posisinya sebelumnya berada di urutan ketiga digantikan perusahaan LG dari Korea Selatan.
Kompetitor semakin agresif dengan model, fitur dan harga yang bersaing. Dan yang lebih penting user atau konsumen adalah "raja".
26 Agustus 2009 pukul 16.24
Wah info yang bagus.
Nokia emang untuk selera asia Doank.
Posting Komentar
Kasih komentar za temen temen. Love U All